1. KUTIPAN 1
Perempuan setengah baya di hadapanku tersenyum riang. Begitu
juga dengan ayah. Senyum itu sudah cukup membuat aku merasa senang sekaligus
bangga. Selanjutnya mereka aku bawa ke
area pondok puteri. Aku mengajak mereka naik ke blok, mumpung penghuninya lagi
pada sekolah. Kalo enggak, aku takut mereka pingsan di tempat melihat
teman-temanku yang always ramai, berisik, dan ribut.
Sudut Pandang : Orang pertama pelaku utama
2. KUTIPAN 2
“Nggak.yanuar baik kok. Meskipun aku sering ngerjain dia
tapi dia nggak pernah telat ngasih info Daniel ke aku. Buktinya, lihat aja
koleksi pribadi Danielku. 80% sumbangannya loh,”terangku berapi-api.
Jenis Penokohan :
Penggambaran tidak langsung melalui tokoh lain
Watak Yanuar : baik
3. KUTIPAN 3
“Boleh aku bantu menjelaskan,”tiba-tiba Yanuar menyela.
“Huuuu….,”sorak teman-teman kompak.
Yanuar tak peduli. Dengan pede, ia berdiri dari duduknya,
kemudian mengambil alih.
Jenis Penokohan :
Penggambaran tidak langsung melalui perbuatan tokoh
Watak Yanuar : percaya diri, suka membantu
4. KUTIPAN 4
Cewek gokil yang satu ini memang bisa saja menarik
perhatianku. Tampa menunggu lama segera kuayunkan langkah mengikutinya, ikut
bergabung bersama rombongan camping teman-teman SMU Sebelas Maret. Kegiatan
camping dalam rangka liburan akhir pekan sehabis terima rapor.
Jenis Penokohan : Penggambaran langsung dijelaskan oleh
pengarang
5. KUTIPAN 5
Tiffani duduk di sebelahku, takjub melihat suasana kebun
yang asri. Juga, suara burung yang berkicau dengan riang. Yanuar, Ipuk, Wira,
dan Ardiansyah tidur telentang memejamkan mata, menikmati matahari pagi
.Membiarkan sinarnya yang hangat menyapu wajah mereka
Latar Waktu = pagi hari
6. KUTIPAN 6
Ibu mengangguk, sekali lagi memamerkan senyum yang sedikit
membuatku tenang. Kami berjalan beriringan, menuruni anak tangga dengan
sisa-sisa perasaan sedih yang tidak terbaca oleh siapapun
Latar suasana = sedih
7. KUTIPAN 7
Guyonanku dengan ayah dan Panji pun terhenti. Kulempar
pandanganku mengikuti arah telunjuk ibu. Membaca sebaris kalimat berbunyi :
Selamat datang di kota ASRI Wonosobo. Aku menarik napas panjang. Sebentar lagi
aku akan benar-benar menginjakkan kaki di kota ini dan menjadi bagian
darinya.
Latar Tempat = wonosobo
0 komentar:
Posting Komentar