Halaman

Senin, 17 Juli 2017

TUGAS BAHASA INDONESIA - MEMBUAT CERPEN - RAKA BUMI

RAKA BUMI

Kisah ini berawal dari seorang pemuda yang tampan bernama Rakabumi yang jatuh hati pada seorang putri bangsawan yang cantik jelita yang bernama Restiti. Namun, karena pemuda tersebut adalah orang yang miskin, orang tua sang putri pun tidak menyukai pemuda tersebut. Namun, perjuangan Raka untuk mendapatkan hati orang tua sang putri pun tidak berhenti sampai disitu.
Pada suatu ketika, sekelompok pemberontak yang dipimpin oleh Sutejo mengepung keraton, tempat tinggal sang putri dan keluarganya. Tejo memaksa sang putri untuk dijadikan istri, namun sang putri menolak karena ia tahu bahwa Tejo bukanlah laki-laki yang baik. Kemudian ibu sang putri membuat sayembara bahwa barang siapa yang berhasil mengusir para pemberontak dan menyelamatkan sang putri , maka akan dinikahkan dengan putrinya. Mendengar berita seyembara tersebut, Raka berniat mengikutinya agar sang putri dan keluarganya selamat dari para pemberontak tersebut.
Untuk mengalahkan para pemberontak, Raka meminta bantuan teman-temannya di padepokan. Teman-temannya pun bersedia membantu Raka mengalahkan para pemberontak. Perang panaspun dimulai, Raka bersama teman-temannya menghadang Tejo dan kawanannya. Perang berlangsung sangat sengit. Banyak korban berjatuhan baik dari pemberontak maupun teman-teman Raka. Hingga akhirnya tersisa hanya Tejo dan Raka seorang. Raka yang babak belur masih tetap berdiri melawan Tejo. Akhirnya Tejo tewas ditempat dan peperangan dimenangkan Raka.
Setelah kemenangannya melawan Tejo, Raka pun menagih janji kepada orang tua sang putri, namun orang tua sang putri mengingkari janjinya itu, karena mereka malu jika mempunyai menantu yang miskin seperti Raka.
Raka memang pemuda yang baik, jadi ia tahu diri bahwa dirinya memang tidak pantas menikah dengan sang putri meskipun ia telah memenangkan sayembara itu. Ia menyelematkan putri bukan semata-mata karena ingin menikahi sang putri, tetapi ia ikhlas melakukan itu semua demi menyelamatkan sang putri dan keluarganya. Biar bagaimanapun sang putri dan keluarganya adalah bagian dari kerajaan yang harus ia bela sampai titik darah penghabisan.
Sang putri pun memberontak meminta kepada orangtuanya untuk menepati janji yang telah dibuatnya, tetapi orang tuanya tidak mendengarkan permintaan putrinya itu. Akhirnya sang putri melarikan diri dari keraton. Diperjalanan ia melihat Raka sedang berlatih bela diri, lalu sang putri menghampirinya. Sang putri kagum terhadap ilmu beladiri yang dipelajari raka. Ia pun meminta Raka untuk mengajarinya ilmu beladiri. Raka pun mengajari sang putri ilmu bela diri tersebut.
Orang tua sang putri menyadari bahwa sang putri melarikan diri dari keraton, lalu mereka bergegas mencari sang putri. Dalam perjalanan, mereka melihat sang putri sedang berlatih bersama Raka. Melihat betapa bahagianya sang putri berlatih beladiri besama Raka. Akhirnya orangtua sang putripun luluh hatinya. Mereka menyetujui pernikahan Raka dan putrinya itu. Merekapun menikah. Setelah menikah putri dan Raka menyebarkan ilmu beladiri tersebut ke seluruh wilayah keraton dan sekitarnya untuk membela kebenaran.



0 komentar:

Posting Komentar